SDLC (System Development Life Cycle)

Posted on Tuesday, April 25th, 2017 at 1:09 pm

ENTITAS

Entitas memiliki peranan penting dalam sistem basis data ,karena jika tidak ada sekumpulan entitas sistem basis data tidak terbentuk. Karena Sistem Basis Data terbentuk dari satu data dan dijadikan satu kemudian dihubungkan agar menghasilkan informasi yang jelas,

Entitas merupakan sesuatu yang dapat digambarkan oleh data. Entitas dapat juga diartikan sebagai sebuah individu yang mewakili sesuatu yang nyata serta dapat dibedakan oleh sesuatu yang lain (Fathansyah, 1999).

Memodelkan struktur data dan hubungan antar data dan mengimplementasikan basis data secara logika maupun secara fisik dengan DBMS (Database Management system)

contoh

Entitas dalam lingkungan Akademik

– Identitas mahasiswa

– Identitas dosen

– Matakuliah

– Jadwal

ATRIBUT

Pada dasarnya Atribut merupakan karakteristik dari Entity atau relationship, yang menyediakan penjelasan detail tentang entity atau relationship tersebut. Atau merupakan nama-nama property dari sebuah kelas yang menjelaskan batasan nilainya dari property yang dimiliki oleh sebuah kelas tersebut.

Atribut terdiri dari beberapa jenis. Diantaranya adalah:

– Atribut Value:

Merupakan data aktualatauinformasi yang disimpanpadasuatuatribut di dalamsuatu entity atau relationship.

– Atribut Key

Merupakan atribut yang digunakan untuk menentukan suatu Entity secara unik dan berbeda.

– Atribut Simple

Merupakan Atribut yang hanya memiliki nilai tunggal.

– Atribut Multivalue

Merupkan Atribut yang memiliki sekelompok nilai untuk setiap instant Entity

– Atribut composite

Merupakan Suatu atribut yang terdiri dari beberapa atribut yang lebih kecil yang mempunyai arti tertentu.

– Atribut Derivatif

Merupakan suatu atribut yang berasal atau dihasilkan dari atribut yang lai

KARDINALITAS RELASI

Kardinalias relasi menggambarkan banyaknya jumlah maksimum entitas dapat ber-relasi dengan entitas pada himpunann entitas yang lain.

Terdapat beberapa relasi antar entitas antara lain:

–          One to one, yang hubungan satu kesatu.

Contohnya : seorang dosen mengepalai satu jurusan.

–          One to many, yang hubungan satu ke banyak.

Contohnya : seorang pelanggan membeli beberapa mobil.

–          Many to many, yang hubungan banyak ke banyak.

Contohnya : banyak mahasiswa mengambil banyak matakuliah.

SDLC (System Development Life Cycle)

Fase-fase SDLC

  1. Identifikasi dan seleksi proyek

Merupakan langkah pertama dalam SDLC keseluruhan informasi yang dibutuhkan oleh sistem: identifikasi, analisis, prioritas, dan susun ulang. Adapun sumber daya yang terlibat adalah pengguna, analis sistem, dan manajer yang mengkoordinasi proyek. Tahap ini akan menghasilkan laporan kelayakan yang berisi definisi masalah dan rangkuman tujuan yang ingin dicapai dari proyek yang dipilih.

  1. Inisiasi dan perencanaan proyek
    dalam tahap ini, proyek SI yang potensial dijelaskan dan argumentasi untuk melanjutkan proyek dikemukakan. Pada tahap ini ditentukan secara detail rencana kerja yang harus dikerjakan, durasi yang diperlukan masing-masing tahap, SDM, perangkat lunak, perangkat keras, maupun finansial diestimasi.
  2. Analisis

Tahapan analisis adalah tahapan dimana sistem yang sedang berjalan dipelajari dan sistem pengganti diusulkan. Dalam tahapan ini dideskripsikan sistem yang sedang berjalan, masalah, dan kesempatan, dan rekomendasi umum untuk bagaimana memperbaiki, meningkatkan, atau mengganti sistem yang berjalan diusulkan. Tujuan utama dari fase ini adalah untuk memahami dan mendokumentasikan kebutuhan bisnis dan persyaratan proses dari sistem baru.

  1. Desain

Tahapan desain adalah tahapan mengubah kebutuhan yang masih berupa konsep menjadi spesifikasi sistem yang riil.

  • Desain logical: bagian dari fase desain dimana semua fitur-fitur fungsional dari sistem dipilih dari tahapan analisis dideskripsikan terpisah. Tahapan logis biasanya akan menghasilkan beberapa dokumen, diantaranya dokumen model data, dokumen model proses, rancangan tabel, hierarki antar modul, sampai desain antar muka dari sistem yang akan dibuat.
  • Desain fisik: pada bagian ini, spesifikasi logis diubah ke dalam detail teknologi dimana pemrograman dan pengembangan sistem bisa diselesaikan.
  1. Implementasi

Pada tahap ini ada 2 hal yang harus dilakukan, yaitu testing dan instalasi. Testing adalah menguji hasil kode program yang telah dihasilkan dari tahapan desain fisik. Sementara instalasi adalah menginstall perangkat lunak dan perangkat keras pada organisasi atau perusahaan klien dan secara resmi mulai digunakan.

  1. Pemeliharaan
    Sistem secara sistematis diperbaiki dan ditingkatkan. Hasil dari tahapan ini adalah versi baru dari perangkat lunak yang telah dibuat

SUMBER

http://scdc.binus.ac.id/himsisfo/2016/07/tahapan-tahapan-dalam-sdlcsistem-development-life-cycle/

(http://ilhamrpl2.blogspot.co.id/2014/08/pengertian-entitas-atribut-dan.html)

Berikut contoh data base

https://drive.google.com/open?id=0ByIovbFUISk8LVFJQVVxODRUTWM

 

You can leave a response, or trackback from your own site.

Leave a Reply